Polo air adalah olahraga air beregu, yang dapat dianggap sebagai kombinasi renang, gulat, sepak bola dan bola basket. Satu tim bertanding terdiri dari dari enam pemain dan satu kiper. Tujuan permainan menyerupai sepak bola, yaitu untuk mencetak gol sebanyak-banyaknya, satu gol dihitung satu poin.
Olah raga Polo air merupakan cabang olahraga yang sudah cukup lama dipertandingkan di Indonesia, bahkan cabang olahraga ini sudah dipertandingkan pada Pekan Olahraga Nasional Pertama (PON-I) diselenggarakan, hingga pertandingan multi-event regional, nasional maupun internasional (Sea Games, Asian Games, Olympic Games & World Championships) sampai saat ini.
Setiap regu polo air terdiri dari 13 atlet yang terdiri dari 2
penjaga gawang dan 11 pemain. Setiap regu yang akan bertanding
diwajibkan memakai uniform (training/kaos), celana renang seragam, topi
polo air yang bernomor (1 s/d 13) yang dibedakan berwarna putih atau
biru dan penjaga gawang nomor 1 dan 13 dibedakan dengan topi warna
merah. (Jika regu yang bertanding memiliki topi dengan warna tersendiri
harus membawa 2 set (1 set diberikan kepada sekretariat pertandingan,
diperlukan jika salah satu pemain dari regu tersebut kehilangan topinya
pada saat bertanding). Setiap regu polo air menurunkan 6 pemain dengan 1
penjaga gawang, total 7 orang pemain di setiap pertandingan dan 6 orang
cadangan yang harus duduk dibangku cadangan di dalam lapangan
pertandingan, dengan 1 orang manager, 1 orang kepala pelatih dan 1 orang
asisten pelatih. Hanya kepala pelatih yang dapat berdiri dan berjalan
sampai batas 5 meter dari bangku cadangan untuk memberikan instruksi
kepada regunya pada saat posisi regu tesebut melakukan penyerangan. Jika
regu tersebut dalam posisi bertahan kepala pelatih hanya boleh
memberikan instruksi dalam posisi duduk.
Setiap pertandingan resmi memakai standar peraturan International
(FINA), pertandingan dipimpin 2 (Dua) orang wasit & dibantu oleh 2
orang hakim garis (Goal Judge). Lama pertandingan adalah 8 menit
(Bersih) x 4 babak. Jeda istirahat setiap babak 1 & 2 serta 3 & 4
adalah 2 menit sedangkan jeda istirahat untuk babak 2 ke babak 3 adalah
5 menit. Jika skor akhir dari babak 4 seri, akan dilanjutkan 2 babak
tambahan (2 x 8 menit) untuk menentukan pemenang, jika masih terjadi
seri, pertandingan akan dilanjutkan dengan 5 (lima) bola tembakan
penalti untuk setiap regu. Tembakan Pinalti diwakilkan oleh 5 orang
pemain dari setiap regu, yang telah ditentukan secara berurutan dan
tercatat disekretariat pertandingan serta diatur untuk berdiri di kedua
sisi pinggir kolam renang untuk membedakan setiap regunya. Titik
tembakan pinalti diambil 5 meter dari posisi gawang yang dilakukan
secara bergantian dengan aba aba dari wasit yang memimpin tembakan
pinalti.
Di Indonesia, polo air sudah dikenal semenjak tahun 1908 dan
berkembang di era tahun 1950 s/d 1960-an, di era ini perkembangan
olahraga polo air Indonesia berkembang dengan baik sehingga cukup
diperhitungkan di tingkat Asia bahkan di dunia. Tim polo air Indonesia
banyak mengikuti event internasional seperti GANEFO, Kejuaraan Asia
& tidak pernah absen mengikuti Asian Games tahun 1954. 1958, 1962.
1966 dan terakhir Asian Games pada tahun 1970. Bahkan prestasi tim polo
air Indonesia dapat dinilai sangat baik. Memasuki tahun 1980 sampai
dengan 1999 olahraga ini tidak berkembang dengan baik, Indonesia hanya
mengirimkan tim polo air sebatas keikut sertaan di Sea Games. (Tabel
Hasil Sea Games & Kejuaraan Asia, Asian Games dapat dilihat dibawah
ini)
Baru memasuki era tahun 2000, terdapat 9 provinsi yang telah
melakukan pembinaan cabang olahraga polo air, seperti provinsi Jambi,
Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sulawesi Selatan, Jawa
Barat, Jawa Timur, Jawa Tengah & DKI Jakarta. Cabang olahraga
inipun mengalami banyak perubahan di dalam peraturan & berkembang
sangat pesat di dunia. Indonesia yang tadinya cukup diperhitungkan di
negara Asia hanya ikut berpartisipasi di Sea Games.
Pada Tahun 2005, PB.PRSI [(Pengurus Besar Persatuan Renang Seluruh
Indonesia)]mengupayakan untuk memajukan kembali cabang olahraga ini,
dengan diadakan Pertandingan PRA Liga Polo Air tahun 2005, Liga Polo Air
I tahun 2006, Terbentuknya team Polo Air Putri di Jakarta, diikuti
dengan Sumatera barat, jawa barat dan jawa Timur yang kemudian
terselenggaranya Kejuaraan Nasional Polo Air Putri, Kejuaraan
internasional Betawi Cup 2005 serta Liga Polo Air II tahun 2007, Liga
Polo Air III 2008 dan Liga Polo Air 2009.
Dengan dimulainya pertandingan Liga Polo Air Indonesia dinilai sangat
berhasil karena membawa angin segar untuk cabang olahraga ini, apalagi
dengan diperbolehkan pemain asing untuk turut serta bermain mewakili
daerah provinsi masing masing, contohnya Peng-da PRSI DKI Jakarta pernah
mengontrak 3 pemain asal negara China, diikuti Peng-da Sumatera Selatan
menggunakan pemain dari Kazakhstan.
Dengan tetap diadakan Liga polo air Indonesia secara konsisten, iklim
kompetisi menjadi lebih semarak, melibatkan banyak sponsor dan pemain
asing. Ini memberikan dampak yang sangat positif dan memberikan suasana
pertandingan yang lebih baik dan kompetitif serta dapat dijadikan
pemilihan atlet terbaik untuk pembentukan tim nasional polo air
Indonesia dengan diadakannya program promosi dan degradasi atlet terbaik
untuk tim nasional. Diharapkan pada tahun-tahun mendatang semua pihak
baik pemerintah, induk organisasi, pemerhati olahraga aquatics
Indonesia, komunitas olahraga Polo Air (Jakarta Waterpolo Community)
dapat bahu membahu untuk memajukan perkembangan olahraga polo air di
Indonesia.
Tempat Pelatihan Polo Air Dapat ditemui di beberapa kota di Indonesia
seperti : - Kota Jakarta, Klub JWC Jakarta Water Club (Kolam renang
Senayan,Gelora Bung Karno Senin-Sabtu jam 18.00-21.00) - Kota Padang,
Sumatera Barat - Kota Bandung, Jawa Barat - Kota Palembang & Musi
Banyuasin - Sekayu, Sumatera Selatan - Kota Jambi - Kota Surabaya, Jawa
Timur - Kota Makasar, Sulawesi Selatan - Kota Medan, Sumatera Utara
(K.R. Selayang). - C.L.-
Sumber: wikipedia.org
Sabtu, 23 November 2013
Loncat Indah (Synchronized diving)
Loncat indah
adalah perpaduan dari gerak akrobatik dan loncatan di udara. Olahraga
loncat indah ditemukan di Eropa dan diperlombakan pertama kalinya di
Inggris pada tahun 1905.
Olahraga loncat indah bisa dilakukan perorangan atau tim ( 2 orang ).
Gerakan loncat meliputui gerakan loncatan yang dilakukan dari papan plat dan spring board. Kemudian melakukan gaya akrobatik di udara sebelum terjun ke dalam air.
Loncatan ke dalam air di golongkan menjadi 2 yaitu loncatan dengan tangan terlebih dahulu masuk air dan loncatan dengan kaki dulu yang masuk ke air.
Di Indonesia sendiri olahraga loncat indah kalah populer dibandingkan renang. Hal ini dikarenakan loncat indah memiliki resiko yang cukup berbahaya ketika terjadi kecelakaan.
Walaupun begitu olahraga loncat indah tetap mempunyai tempat di hati para pemacu adrenalin. Seperti para peserta The Cliff Diving World Series.
Dalam acara yang disponsori Red Bull para perenang locat indah tidak melakukannya di kolam renang, melainkan dari tebing.
Walaupun terlihat ekstrim, tapi dalam melakukan loncat indah dari tebing para perenang mampu memukau para penonton.
Selain karena dilakukan dari ketinggian yang ekstrim, gerakan akrobatik yang mereka lakukan juga sangat indah sehingga mereka terlihat memiliki sayap.
Acara ini diikuti oleh perenang dari berbagai negara yang memiliki rasa keberanian yang tinggi. Penyelenggaraannya pun selalu berpindah.
Yang diperlukan untuk mempelajari teknik loncat indah adalah kemauan yang keras dan tentunya bisa berenang. Karena jika tidak bisa berenang loncat indah akan sama artinya dengan loncat bunuh diri.
Untuk permulaan cobalah mulai berlatih teknik loncat dengan gerakan loncatan yang sederhana dari pinggir kolam. Jangan langsung mencoba pada papan loncat yang terlalu tinggi.
Dan mulailah dengan gerakan loncat yang sederhana seperti loncatan disertai salto ke depan atau ke belakang. Jika masih ragu -ragu dalam melakukannya, cobalah dengan gerakan loncat ke dalam kolam renang dulu.
Barulah kalau keberanian sudah terkumpul, perenang bisa mencoba gaya salto ke depan atau ke belakang. Yang kemudian bisa dilanjutkan dengan mencoba melakukan loncatan dari papan loncat.
Dari teknik – teknik loncat yang sederhana seperti itu, perenang bisa mulai mengembangkan teknik loncat indah yang lebih berani dan tentunya lebih indah.
Misalnya loncatan yang disertai salto kontra, salto ke dalam, skrup atau bahkan penggabungan dari salto dan skrup. Atau gerakan akrobatik yang lebih berani.
Dalam mempraktekan teknik lonjat indah perenang harus yakin agar loncatan yang dihasilkan terlihat indah dan tidak menimbulkan cedera atau kecelakaan yang berbahaya.
Pastikan juga kolam renang memiliki kedalaman yang cukup sebelum melakukan loncatan. Agar badan tidak mendarat di lantai kolam tetapi di air.
Sumber: indobeta.com/
Olahraga loncat indah bisa dilakukan perorangan atau tim ( 2 orang ).
Gerakan loncat meliputui gerakan loncatan yang dilakukan dari papan plat dan spring board. Kemudian melakukan gaya akrobatik di udara sebelum terjun ke dalam air.
Loncatan ke dalam air di golongkan menjadi 2 yaitu loncatan dengan tangan terlebih dahulu masuk air dan loncatan dengan kaki dulu yang masuk ke air.
Di Indonesia sendiri olahraga loncat indah kalah populer dibandingkan renang. Hal ini dikarenakan loncat indah memiliki resiko yang cukup berbahaya ketika terjadi kecelakaan.
Walaupun begitu olahraga loncat indah tetap mempunyai tempat di hati para pemacu adrenalin. Seperti para peserta The Cliff Diving World Series.
Dalam acara yang disponsori Red Bull para perenang locat indah tidak melakukannya di kolam renang, melainkan dari tebing.
Walaupun terlihat ekstrim, tapi dalam melakukan loncat indah dari tebing para perenang mampu memukau para penonton.
Selain karena dilakukan dari ketinggian yang ekstrim, gerakan akrobatik yang mereka lakukan juga sangat indah sehingga mereka terlihat memiliki sayap.
Acara ini diikuti oleh perenang dari berbagai negara yang memiliki rasa keberanian yang tinggi. Penyelenggaraannya pun selalu berpindah.
Teknik Loncat Indah
Teknik loncat indah merupakan perpaduan antara teknik senam dan seni kelenturan tubuh. Walaupun terlihat susah tapi sebenarnya teknik loncat indah bisa dipelajari oleh semua orang.
Yang diperlukan untuk mempelajari teknik loncat indah adalah kemauan yang keras dan tentunya bisa berenang. Karena jika tidak bisa berenang loncat indah akan sama artinya dengan loncat bunuh diri.
Untuk permulaan cobalah mulai berlatih teknik loncat dengan gerakan loncatan yang sederhana dari pinggir kolam. Jangan langsung mencoba pada papan loncat yang terlalu tinggi.
Dan mulailah dengan gerakan loncat yang sederhana seperti loncatan disertai salto ke depan atau ke belakang. Jika masih ragu -ragu dalam melakukannya, cobalah dengan gerakan loncat ke dalam kolam renang dulu.
Barulah kalau keberanian sudah terkumpul, perenang bisa mencoba gaya salto ke depan atau ke belakang. Yang kemudian bisa dilanjutkan dengan mencoba melakukan loncatan dari papan loncat.
Dari teknik – teknik loncat yang sederhana seperti itu, perenang bisa mulai mengembangkan teknik loncat indah yang lebih berani dan tentunya lebih indah.
Misalnya loncatan yang disertai salto kontra, salto ke dalam, skrup atau bahkan penggabungan dari salto dan skrup. Atau gerakan akrobatik yang lebih berani.
Dalam mempraktekan teknik lonjat indah perenang harus yakin agar loncatan yang dihasilkan terlihat indah dan tidak menimbulkan cedera atau kecelakaan yang berbahaya.
Pastikan juga kolam renang memiliki kedalaman yang cukup sebelum melakukan loncatan. Agar badan tidak mendarat di lantai kolam tetapi di air.
Sumber: indobeta.com/
Snorkeling
Snorkeling (selam permukaan) atau selam dangkal (skin diving) adalah kegiatan berenang atau menyelam dengan mengenakan peralatan berupa masker selam dan snorkel. Selain itu, penyelam sering mengenakan alat bantu gerak berupa kaki katak (sirip selam) untuk menambah daya dorong pada kaki.
Snorkel adalah peralatan selam berupa selang berbentuk huruf J dengan pelindung mulut di bagian ujung sebelah bawah. Alat ini berfungsi sebagai jalan masuk udara ketika bernapas dengan mulut tanpa harus mengangkat muka dari permukaan air. Pemandangan bawah air bisa dilihat sambil berenang dengan wajah menghadap ke permukaan air dan bernapas melalui snorkel. Penyelam bisa mengambil napas dalam-dalam sebelum menyelam ke bawah air. Penyelam scuba menggunakan snorkel untuk menghemat udara di dalam tabung sewaktu berenang di permukaan air.
Kegiatan snorkeling bisa dilakukan semua orang. Penyelam yang tidak bisa berenang atau tidak bisa mengapung bisa mengenakan baju pelampung. Ketika menyelam di air bersuhu rendah, penyelam memakai baju selam untuk menjaga tubuh dari kedinginan. Selain itu, baju selam merupakan pelindung tubuh dari luka tergores terumbu karang atau sengatan ubur-ubur.
Selain menguasai cara bernapas dengan mulut melalui snorkel, kegiatan snorkeling tidak memerlukan pendidikan khusus. Pemula yang belum pernah melakukan snorkeling bisa mempelajarinya dalam waktu singkat dari pemandu selam. Cara mengenakan masker, snorkel, dan kaki katak bisa dipelajari dari pemandu selam, toko selam, atau tempat penyewaan alat selam di pinggir pantai. Walaupun demikian, seperti halnya selam scuba, kegiatan snorkeling tidak untuk dilakukan seorang diri, melainkan bersama teman atau secara berkelompok.
Snorkeling adalah kegiatan rekreasi air yang populer, terutama di resor pantai tropis dan lokasi selam scuba yang dangkal. Penyelam bisa mengamati beraneka ragam flora dan fauna bawah laut, seperti: terumbu karang, ikan, kerang, bintang laut, rumput laut, ubur-ubur, udang, dan penyu. Selain itu, snorkeling juga dilakukan orang di danau air tawar atau sungai.
Perlengkapan
Masker
Masker selam adalah jendela kedap air yang melindungi sebagian wajah, terutama mata dan hidung dari air. Bagian lensa dibuat dari kaca pengaman sementara kantong hidung serta kerangka masker dibuat dari silikone atau karet. Di bagian sisi masker terdapat tempat untuk memasang snorkel.Sewaktu mengenakan masker, penyelam bernapas dengan mulut. Masker dapat menjadi berembun atau kemasukan air bila penyelam memaksa untuk bernapas melalui hidung. Rambut penyelam juga tidak boleh terjepit di antara masker dan wajah supaya masker tidak kemasukan air.
Masker tersedia dalam berbagai ukuran, termasuk untuk anak-anak dan wanita. Dibandingkan masker selam scuba, masker snorkeling umumnya berukuran lebih kecil agar kantong udara di dalam masker menjadi sekecil mungkin.
Penyelam harus memakai ukuran masker yang pas dengan wajah agar masker tidak kemasukan air. Ukuran masker yang pas bisa diperiksa tanpa perlu memasangkan tali pengikat di kepala. Masker diletakkan di wajah, dan ditekan sambil menarik napas perlahan-lahan. Bila masker tidak jatuh maka ukuran masker sesuai dengan wajah pemakainya. Tekanan air membuat masker menjadi kedap udara, sementara tali pengikat hanya menahan masker agar tidak terlepas.
Snorkel
Snorkel terdiri dari dua bagian: selang udara dan pelindung mulut. Selang dibuat dari plastik atau karet keras, dengan ukuran diameter sekitar 2 cm dan panjang sekitar 30 cm. Selang yang terlalu panjang membuat bernapas menjadi sulit, dan memperbesar kemungkinan penyelam menghisap kembali karbon dioksida yang tertahan di dalam selang.Pelindung mulut dibuat dari silikone atau karet, dan terdiri dari penutup berbentuk lengkung, dan bagian untuk digigit. Ukuran pelindung mulut juga harus sesuai dengan ukuran mulut. Ketika menyelam di bawah air, udara di dalam snorkel keluar, dan air masuk ke dalam snorkel. Ketika sampai di permukaan, air dalam snorkel dikuras dengan cara menghembuskan udara keras-keras dari dalam mulut.
Kaki katak
Kaki katak adalah sepatu karet dengan sirip yang melebar di bagian ujung kaki. Snorkeling bisa saja dilakukan tanpa kaki katak, tapi alat ini bisa menambah daya dorong kaki manusia ketika berenang.Kaki katak terdiri dari dua jenis: tumit terbuka (open heel) dan kaki tertutup (full foot atau pocket foot). Jenis kaki katak kaki tertutup tersedia dalam berbagai ukuran seperti halnya ukuran sepatu. Dibandingkan kaki katak tumit terbuka, jenis kaki katak tertutup memiliki ujung sirip yang lebih pendek. Ketika memakai kaki katak tumit terbuka, penyelam mengenakan sepatu bot dari bahan neoprena. Sepatu bot berfungsi sebagai pelindung kaki dari dari luka, dinginnya air, atau pencegah lecet. Kaki katak tumit terbuka hanya dibuat dalam beberapa ukuran: kecil, sedang, besar, dan ekstra besar. Ukuran kaki katak disesuaikan dengan kaki pemakainya dengan mengencangkan sabuk di bagian tumit.
Sumber: Wikipedia.org
Water Aerobics
Jika Anda mencari latihan yang mudah untuk menggerakan persendian, baik untuk jantung dan jaringan otot-otot utama Anda bisa mencoba water aerobics yang sangat menyenangkan. Olahraga ini juga memungkinkan Anda untuk melakukannya meskipun berada dibawah cuaca yang panas sekalipun.
Water Aerobics biasa dilakukan dalam kolam yang memiliki kedalaman sebatas dada dengan suhu air 82 derajat F hingga 86 derajat F. Yang menjadi fokus dari olahraga ini adalah kebugaran kardiovaskular, namun latihan yang biasa dilakukan dengan diiringi oleh musik ini juga dapat membantu Anda meningkatkan kekuatan, fleksibilitas dan keseimbangan. Caranya pun cukup mudah karena seorang instruktur akan mengajari Anda langkah-langkah dasarnya, dan bagi Anda yang tidak bisa berenang, jangan khawatir karena olah raga ini tidak membutuhkan gerakan berenang karena kaki akan berpijak didasar kolam.
Olahraga ini akan sangat baik dilakukan bagi Anda yang sudah mulai berumur, sedang hamil, mereka yang menderita radang sendi atau sakit punggung. Gerak dorong apungan air dapat mengurangi tekanan berat badan Anda. Karena dilakukan didalam air, kemungkinan resiko cedera, terluka, sakit atau pegal pun dapat dikurangi.
Biasanya, olahraga air dilakukan selama 40-50 menit baik dalam kolam indoor maupun outdoor . Sama seperti dalam menjalani program latihan baru lainnya, sebaiknya Anda melakukan konsultasi dengan dokter terlebih dahulu sebelum memulainya. Selama latihan ini berlangsung, instruktur Anda akan memberikan kickboards , barbel air atau busa selindris untuk membantu Anda mengapung atau meningkatkan ketahanan Anda dalam air. Jika kolam termasuk dalam, Anda akan diberi alat pelampung agar Anda dapat tetap tegak berdiri.
Anda akan memulainya dengan pemanasan selama lima menit didalam atau diluar air setelah itu akan dilanjutkan dengan gerakan mengangkat lutut, jumping jack, tendangan atau berjalan didalam air. Beberapa orang menambahkan circuit training atau kick boxing dalam latihan water aerobics mereka. Sesi ini akan berakhir dengan pendinginan selama kurang lebih lima menit.
Beberapa orang sering memakai sepatu khusus dalam air selama mengikuti kelas water aerobics karena dengan menggunakan alas kaki yang dirancang khusus ini, akan mencegah Anda dari terpeleset dan melindungi angkle Anda. Selain itu, sepatu air dapat melindungi Anda dari permukaan kolam yang bisa jadi tidak semulus kelihatannya.
Olahraga Renang
A. Sejarah Renang
Manusia sudah dapat berenang sejak zaman
prasejarah, bukti tertua mengenai berenang adalah lukisan-lukisan
tentang perenang dari Zaman Batu telah ditemukan di “gua perenang” yang
berdekatan dengan Wadi Sora di Gilf Kebir, Mesir barat daya. Catatan
tertua mengenai berenang berasal dari 2000 SM. Beberapa di antara
dokumen tertua yang menyebut tentang berenang adalah Epos Gilgamesh,
Iliad, Odyssey, dan Alkitab (Kitab Yehezkiel 47:5, Kisah Para Rasul
27:42, Kitab Yesaya 25:11), serta Beowulf dan hikayat-hikayat lain. Pada
1538, Nikolaus Wynmann seorang profesor bahasa dari Jerman menulis buku
mengenai renang yang pertama, Perenang atau Dialog mengenai Seni
Berenang (Der Schwimmer oder ein Zwiegespräch über die Schwimmkunst).
Perlombaan renang di Eropa dimulai
sekitar tahun 1800 setelah dibangunnya kolam-kolam renang. Sebagian
besar peserta waktu itu berenang dengan gaya dada. Pada 1873, John
Arthur Trudgen memperkenalkan gaya rangkak depan atau disebut gaya
trudgen dalam perlombaan renang di dunia Barat. Trudgen menirunya dari
teknik renang gaya bebas suku Indian di Amerika Selatan. Renang
merupakan salah satu cabang olahraga dalam Olimpiade Athena 1896. Pada
tahun 1900, gaya punggung dimasukkan sebagai nomor baru renang
Olimpiade. Persatuan renang dunia, Federation Internationale de Natation
(FINA) dibentuk pada 1908. Gaya kupu-kupu yang pada awalnya merupakan
salah satu variasi gaya dada diterima sebagai suatu gaya tersendiri pada
tahun 1952.
B. Dasar Belajar Renang
Pengenalan Air
Pengenalan air sangat perlu bagi mereka
yang baru pertama kali belajar renang. Tujuannya adalah untuk
menghilangkan rasa takut terhadap air dan mengenal sifat – sifat air
seperti basah, dingin, dan sebagainya.
Latihan pengenalan air dapat dilakukan dalam bentuk permainan atau yang lain, misalnya :
· Berkejar – kejaran di kolam yang dangkal
· Saling mencipratkan air ke muka teman
· Memasukkan kepala dan badan ke dalam air
· Menyelam melalui rintangan yang dibuat teman
· Main tebak – tebakan di dalam air
· Berjalan mengelilingi kolam
· Bermain kereta keretaan di air.
Meluncur
Setelah mengetahu sifat – sifat air, maka dilanjutkan dengan latihan meluncur dan mengapun, caranya adalah :
· Berdiri dengan kedua tanganlurus, bungkukkan badan ke depan.
· Letakkan kedua kaki pada lantai kolam, hingga badan terdorong ke depan dalam sikap mengembang dan meluncur.
Atau bisa juga dilakukan dengan cara :
· Berdiri dengan satu kaki, sedangkan kaki satu yang lain ditekuk dengan telapak kaki menempel pada dinding kolam.
· Kedua tangan lurus dan
bungkukkan badan ke depan, kemudian tolakkan kaki yang menempel pada
dinding sehingga badan terdorong ke dalam sikap mengapung dan meluncur.
Bagi orang yang masih takut, sebelum
berlatih meluncur mereka terlebih dahulu menggerakkan kaki sambil duduk
di pinggir kolam atau dengan memegang parit kolam dan menggerak –
gerakkan kaki.
Latihan Pernafasan
a. Teknik Gerakan Pernafasan
1) Sikap Permulaan
· Berdiri kongkang di kolam dasar
· Membungkukkan tubuh rata dengan air
· Muka menghadap ke depan di antara kedua lengan yang dilurukjan ke depan.
2) Gerakan
· Pernafasan dilakukan dengan memutar kepala ke kiri atau ke kokan, sehingga mulut mengambil nafas.
· Gerakan tersebut bersamaan lengan searah dengan putaran kepala berada di belakang samping tubuh.
· Latihan pernafasan ini dikombinasikan dengan gerakan lengan agar dapat mengatur irama pengambilan nafas.
· Pada prinsipnya mengambil udara lewat mulut dengan menghembuskan di dalam air.
b. Cara Melakukan Gerak Dasar Mengambil Nafas
· Lakukan dengan posisi telungkup terapung, dan kedua tanmgan memegang dinding kolam.
· Ambillah nafas melalui mulut dan masukkan muka ke dalam air, mata melihat ke depan sedikit.
· Permukaan air di dahi, buang
nafas melalui hidung. Setelah itu, putarkan kepala ke samping kanan /
kiri berporos leher. Sehingga mulut dan mulut di atas permukaan air.
· Buka mulut lalu ambil nafas melalui mulut dengan cepat, lalu masukkan muka ke dalam air dan buang nafas di dalam air.
C. Macam – Macam Gaya Dalam Olahraga Renang
1. Renang Gaya Bebas
Gaya bebas (bahasa Inggris: front crawl)
adalah berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua
belah lengan secara bergantian digerakkan jauh ke depan dengan gerakan
mengayuh, sementara kedua belah kaki secara bergantian dicambukkan naik
turun ke atas dan ke bawah. Sewaktu berenang gaya bebas, posisi wajah
menghadap ke permukaan air. Pernapasan dilakukan saat lengan digerakkan
ke luar dari air, saat tubuh menjadi miring dan kepala berpaling ke
samping. Sewaktu mengambil napas, perenang bisa memilih untuk menoleh ke
kiri atau ke kanan. Dibandingkan gaya berenang lainnya, gaya bebas
merupakan gaya berenang yang bisa membuat tubuh melaju lebih cepat di
air.
2. Renang Gaya Dada
Gaya dada atau gaya katak adalah berenang
dengan posisi dada menghadap ke permukaan air, namun berbeda dari gaya
bebas, batang tubuh selalu dalam keadaan tetap. Kedua belah kaki
menendang ke arah luar sementara kedua belah tangan diluruskan di depan.
Kedua belah tangan dibuka ke samping seperti gerakan membelah air agar
badan maju lebih cepat ke depan. Gerakan tubuh meniru gerakan katak
sedang berenang sehingga disebut gaya katak. Pernapasan dilakukan ketika
mulut berada di permukaan air, setelah satu kali gerakan tangan-kaki
atau dua kali gerakan tangan-kaki.
3. Renang Gaya Punggung
Gaya punggung adalah berenang dengan
posisi punggung menghadap ke permukaan air. Gerakan kaki dan tangan
serupa dengan gaya bebas, tapi dengan posisi tubuh telentang di
permukaan air. Kedua belah tangan secara bergantian digerakkan menuju
pinggang seperti gerakan mengayuh. Mulut dan hidung berada di luar air
sehingga mudah mengambil atau membuang napas dengan mulut atau hidung.
4. Renang Gaya Kupu – Kupu
Gaya kupu-kupu adalah salah satu gaya
berenang dengan posisi dada menghadap ke permukaan air. Kedua belah
lengan secara bersamaan ditekan ke bawah dan digerakkan ke arah luar
sebelum diayunkan ke depan. Sementara kedua belah kaki secara bersamaan
menendang ke bawah dan ke atas seperti gerakan sirip ekor ikan atau
lumba-lumba. Udara dihembuskan kuat-kuat dari mulut dan hidung sebelum
kepala muncul dari air, dan udara dihirup lewat mulut ketika kepala
berada di luar air.
D. Perbedaan Setiap Gaya Renang
1. Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Punggung
Ada banyak perbedaan yang terjadi antara renang gaya bebas dengan renang gaya punggung. Perbedaan antara lain :
a. Posisi Badan
Seperti yang tercantum dimuka bahwa dalam
renang gaya bebas, posisi badan harus horisontal, walaupun kaki masih
cukup dalam di dalam air, sedangkan pada renang gaya pungung, posisi
badan terlentang. Untuk mempertahankan posisi tersebut, adabeberapa hal
yang perlu diperhatikan :
· Dada, bahu, dan panggul berada di dalam air
· Wajah berada sedikit diatas permukaan air sehingga dapat leluasauntuk mengambil nafas
· Kedua kaki lebih rendah dari punggung dan secara bergantian menendang air.
b. Gerakan Kaki
Gerakan kaki pada gaya punggung pada prinsipnya sama dengan gerakan kaki pada gaya bebas, hanya dalam posisi terbalik.
Bentuk-bentuk latihan gerakan kai :
· Duduk di pinggir kolam kedua kaki diluruskan ke dalam air, kemudian lakukan gerakan kaki
· Dengan posisi terlentang, kedua tangan pepegang pinggir kolam
· Dengan posisi terlentang menggunakan pelampung
c. Pernafasan
Pengambilan nafas gaya punggung sangat
berbeda dengan gaya bebas. Pengambilan nafas gaya punggung lebih mudah
karena mulut dan hidung selalau diatas permukaan air, tinggal mengatur
waktunya saja.
2. Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Kupu-Kupu
Pola renang gaya bebas mempunyai
persamaan dan perbedaan dengan pola gaya renang kupu-kupu. Persamaan
terletak pada teknik meluncurnya. Sedangkan perbedaannya terletak pada
gerakan lengan. Gerakan lengan :
· Pada renang gaya bebas terdapat 3
macam gerakan lengan, yaitu gerakan menarik (pull), mendorong (push),
dan istirahat (recovery).
· Pada saat renang gaya kupu-kupu, terdapat dua macam gerakan renang, yaitu saat lengan diatas air dan dibawah air.
3. Membedakan Renang Gaya Bebas Dengan Gaya Dada
Yang membedakan gaya bebas dengan gaya
dada adalah dari teknik gerakan kaki. Adapun cara untuk melakukan
gerakan kaki pada renang gaya dada adalah :
· Tarik kedua kaki mendekati pinggul, kedua paha agak terbuka, putar pergelangan kaki menghadap kaluar dan siap mendorong
· Dorongkan kedua kaki secara bersamaan ke belakang agak menyamping hingga membentuk ½ lingkaran di bawah permukaan air.
E. Hal – Hal Yang Diperhatikan Dalam Renang
Hal – Hal Yang Harus Dilakukan Sebelum Berenang
Melakukan pemanasan untuk mencegah
terjadinya kejang – kekang otot pada saat berenang. Pemanasan senam bisa
dilakukan dengan cara menggerak – gerakkan badan (senam kecil) atau
dengan berlari – lari kecil.
· Mandi pada air pencuran yang
tersedia sebelum masuk ke kolam renang. Hal ini dimaksudkan untuk
memastikan bawa tubuh dalam keadaan bersih dan tubuh dapat menyesuaikan
dengan suhu air.
· Latihlah irama kaki terlebih dahulu, sebelum bentuk – bentuk latihan lainnya.
· Ukurlah kemampuan diri atau disesuaikan dengan kemampuannya.
· Memakai pakaian renang yang
berwarna (tidak putih) karena air kolam dapat menyebabkan pakaian
berwarna putih berubah menjadi kekuning – kuningan (mangkak)
· Berjalan – jalan terlebih dahulu di dalam kolam dengan kedalaman yang cocok merupakan kesenangan yang menarik.
· Jangan berenang dalam keaddan
perut kosong atau terlalu kenyang. Karena dalam berenang diperlukan
banyak tenaga dan apabila perut terlalu kenyang maka beban tubuh menjadi
lebih berat.
Hal – Hal Yang Harus Dilakukan Sesudah Berenang
· Membasuh mata agar bersih dari kotoran. Hal ini perlu dilakukan karena air di dalam kolam renang biasanya kotor.
· Jika telinga kemasukan air, diusahakan air bisa keluar kembali sambil loncat – loncat atau dengan cara yang lain.
· Keringkan pakaian renang di tempat yang teduh (tidak panas)
· Istirahat cukup
· Makan cukup
F. Manfaat Renang Bagi Tubuh
Meningkatkan Kualitas Jantung Dan Peredaran Darah
Jantung merupakan organ tubuh yang
memompa darah agar mengalir ke seluruh tubuh, sedangkan darah tersebut
mengangkut sari – sari makanan dan oksigen sehingga terjadi proses
pembakaran serta menghasilkan energi yang diperlukan untuk bergerak.
Meningkatkan Kapasitas Vital Paru – Paru
Paru – paru berfungsi untuk mengambil
oksigen yang sangat diperlukan dalam proses oksidasi (pembakaran).
Renang akan melatih kerjapau – paru dan meningkatkan kemampuan paru –
paru untuk mengambil oksigen yang banyak. Dengan terpenuhinya oksigen
maka proses pembakaran dalam tubuh menjadi lancar sehingga energi yang
diperlukan dapat terpenuhi.
Mempengaruhi Otot Mejadi Berisi
Ketika berenang akan terjadi gerakan otot
yang dinamis dan oto akan bekerja terus menerus. Hal ini kan membuat
serabut otot bertambah banyak dan bertambah kuat. Sehingga otot – otot
tubuh akan kelihatan lebih berisi / padat.
Nama : Eko warlianto
NIM : 2010-580-53
Sumber :
http://banyugroup.blogspot.com/2011/10/contoh-makalah-renang.html
Langganan:
Postingan (Atom)